JURNAL MEDAN - Drama Turki Zalim tayang di NET TV 16 Maret 2021 diawali dengan Damla yang menemui Civan di taman depan rumahnya. Damla ingin Civan mengucapkan terima kasih atas bantuannya karena telah membebaskannya dari tuntutan hukum.
Di tempat Seher, terlihat Ceren yang muntah-muntah setiap kali mencium bau-bau yang sensitif. Ceren juga memastikan kecurigaannya dengan tes kehamilan, dan hasilnya menunjukkan bahwa ia positif hamil.
Karena telah mendapatkan tujuannya, Ceren merasa bahagia karena sebentar lagi ia akan menjadi istri Chenk. Ia juga sudah membuat rencana baru untuk menjerat Chenk ke dalam kehidupannya.
Baca Juga: Sinopsis Drama Turki Zalim 15 Maret 2021, Nedim Selalu Teringat Cemre Sementara Ceren Hamil
Baca Juga: Husin Ali Shihab: Wajar Munarman Bela AHY, FPI Berjaya Dimasa SBY
Sementara itu, Seniz yang dimarahi oleh Agah Karacay atas pengusiran terhadap keluarga Seher ngambek. Seniz berkecil hati kepada sang suami Agah Karacay dan kedua anaknya. Ia merasa perintah Agah untuk meminta maaf kepada Seher adalah sikap yang merendahkan harga dirinya.
Melihat aksi mogok makan Seniz, tiba-tiba Agah melunak. Ia menemui Seniz di kamar, lalu membujuknya untuk kembali makan malam bersama.
Setelah membujuk Seniz, kondisi mulai membaik. Tetapi, tiba-tiba Seniz membahas permasalahan Chenk yang muncul di media bersama Cemre. Ia melarang Chenk untuk tidak mendekati Cemre, karena wanita tersebut tidak cocok untuknya.
Di tengah suasana perdebatan itu, muncul Cemre dari luar. Ia menjelaskan dengan tegas bahwa itu bukan salahnya. Cemre mengatakan ia hanya diundang oleh Chenk ke restoran tersebut untuk menyanyi.
Setelah menjelaskan semua itu, Cemre pergi menemui Nedim di kamar. Ia melihat ada bekas cakaran kuku di pergelangan tangan Nedim, tapi ketika ditanyakan Nedim tidak mau menjawab. Ia hanya menunjuk ke arah CCTV.
Dengan cepat Cemre mengambil rekaman tersebut lalu memperlihatkan kepada Agah. Tetapi, Agah malah menolak karena ia tahu sebelumnya Seniz telah menjelaskan bahwa ia hanya memberi Nedim Vitamin.
Hal tersebut membuat Cemre marah, lantas Agah menuduh dirinya adalah orang asing yang tidak tahu sopan santun saat menuduh Seniz pembohong.
Tentu saja Nedim tidak terima mendengar Cemre dijelekkan di depannya. Ia mulai beraksi dengan keras dan mengatakan semua yang terjadi.
Seniz mencoba untuk bertindak lebih tenang agar Agah Karacay tidak mencurigai perangai buruknya terhadap Nedim. Ia juga menemui Nedim untuk memperingatkan, kemudian mengancam agar tidak membuka semua perilaku buruk yang telah dilakukannya.
Bahkan, Seniz juga mengancam Nedim dengan menghancurkan orang-orang terdekatnya, termasuk Cemre yang menjadi perawat terbaik Nedim saat ini.
Mendengar ancaman tersebut, Nedim ketakutan. Ia menganggukkan kepala sebagai tanda bahwa dirinya akan mematuhi ancaman Seniz kepadanya.
Setelah mengancam Nedim di kamarnya, Seniz pergi menemui Agah. Ia mengatakan telah menemui Nedim dan meminta maaf atas tindakannya yang telah melukai Nedim.
Baca Juga: Sinopsis Drama Turki Zalim Jumat 12 Maret, Agah Karacay Selidiki Identitas Cemre
Selain itu, Seniz juga memprovokasi Agah Karacay untuk menjauhkan Cemre dari Nedim. ***