JURNAL MEDAN - Banyak yang menyayangkan Bryan Tereliminasi dari MasterChef Indonesia Season 8 yang disiarkan RCTI, Minggu 15 Agustus 2021. Tentu ada alasan dibalik eliminasi tersebut.
Bryan C. Ferrysienanda adalah peserta MasterChef Indonesia asal DKI Jakarta yang berumur 24 tahun dengan potensi luar biasa.
Di luar kompetisi, jiwa memasak Bryan sudah ditempa saat dia bekerja profesional sebagai wirausahawan makanan online.
Baca Juga: Profil Bryan MasterChef Indonesia Season 8, Tereliminasi Hari Ini Minggu 15 Agustus 2021
Sementara di kompetisi MasterChef Indonesia Season 8, Bryan dikenal jago mengolah masakan Western.
Di awal keikutsertaan di MasterChef, Bryan memperlihatkan performa luar biasa. Bahkan ketika itu ada yang menyebut dia sebagai calon juara.
Jelang Tereleminasi dari babak Top 5, performa Bryan memang terlihat menurun. Di episode pekan lalu Bryan banyak melakukan kesalahan.
Episode sebelumnya Bryan kalah head to head dengan Jesselyn (Sabtu 14 Agustus 2021), tapi masih selamat.
Puncaknya saat dikalahkan Febs di head to head babak pressure test. Bryan gagal mengolah ikan Kerapu Macan.
Sebagai informasi, Febs adalah peserta yang sudah Tereliminasi di babak Top 8 bulan Juli lalu namun kembali ke kompetisi melalui Black Team.
Performa Febs malahan menanjak sejak kembali sehingga ia bisa mengalahkan Bryan secara head to head.
"Di sini yang kurang adalah rasa dari ikan kamu," ujar Chef Renata sebelum Bryan Tereliminasi.
Baca Juga: Lord Adi Hattrick! LIVE MasterChef Indonesia Season 8 Minggu 15 Agustus 2021 di RCTI
Kesalahan Bryan lainnya menurut para juri adalah saat ia gagal memberikan rasa kepada ikan kerapu macan yang diolahnya. Inilah yang membuat Bryan kalah dari Febs.
"Seperti biasa ini hanya kompetisi dan sebagai juri kami harus memilih. Maaf Bryan, ini bukan hari yang baik buat kamu, it's just not your day, dan kami yakin kamu lebih baik di luar. Sekali lagi kami tekankan ini hanyalah kompetisi," jelas Chef Juna. ***