Ketua Satgas Minta RSUD Lukmonohadi Kudus Benahi Penanganan Pasien Covid-19

3 Juni 2021, 16:38 WIB
Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ganip Warsito (kanan) menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Pemerintah Kabupaten Kudus usai meninjau RSUD Lukmonohadi, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (3/6/2021). /Tim Jurnal Medan 2


JURNAL MEDAN -- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Letjen TNI Ganip Warsito SE., MM., meminta pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lukmonohadi Kudus agar membenahi manajemen dan melakukan penanganan pasien Covid-19 sesuai prosedur kekarantinaan.

Dalam peninjauan langsung ke salah satu Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Lukmonohadi, Kudus, Kamis (3/6/2021), Ganip menemukan adanya penanganan pasien yang masih belum sepenuhnya menerapkan aturan sesuai standar kekarantinaan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk pasien Covid-19.

Pada kesempatan itu, Ganip melihat sendiri beberapa pasien yang dirawat di IGD dengan status reaktif Covid-19 melalui tes usap antigen masih didampingi oleh sanak keluarga. Padahal. pasien tersebut seharusnya sudah diisolasi dan tidak boleh dijenguk atau didampingi oleh siapapun, kecuali hanya tenaga kesehatan mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap. Sebab, hal itu dapat mengakibatkan adanya potensi penularan virus.

Baca Juga: Cinta Laura Sebut Makanan Ini Resep Menjaga Tubuhnya Tetap Langsing

Untuk itu, dia meminta pihak RSUD dapat memperbaiki sistem dan manajemen agar kemudian hal-hal yang tidak diinginkan dapat dicegah dan diantisipasi, sehingga tidak terjadi lonjakan kasus karena kelemahan sistem dan strategi penanganan pasien.

“Terkait manajemen contohnya seperti tadi yang di IGD tadi, seharusnya tidak boleh lagi ada orang dari luar masuk. Itu penularan bisa terjadi walaupun yang dirawat di IGD ini belum dinyatakan positif tapi sudah reaktif Covid-19,” tegas Ganip.

“Yang sudah dikarantina ya betul-betul dikarantina, jangan ada orang yang bebas keluar masuk. Ini yang saya ingatkan,” imbuhnya.

Di samping protokol kekarantinaan, Ganip juga menegaskan penerapan protokol kesehatan 3M harus ditegakkan demi memutus rantai penularan Covid-19.

Baca Juga: Muncul Nama Cak Imin-AHY untuk Pilpres 2024, Bamsoet: Boleh Juga Nih

Dalam hal ini dia mengatakan kepatuhan masyarakat untuk menerapkan dan mematuhi aturan protokol kesehatan menjadi bagian dari kunci untuk mengendalikan dan menghentikan kasus Covid-19.

“Protokol kesehatan tentang karantina, isolasi, penggunaan masker, jaga jarak kemudian mencuci tangan ini yang harus ditegakkan. Yang bisa menghentikan Covid-19 ya kita semua. Masyarakat semua,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Satgas menyerahkan dukungan penanganan Covid-19 secara simbolis kepada Pemerintah Kabupaten Kudus berupa tenda isolasi sebanyak 2 buah, masker kain 20 ribu, masker kain anak 10 ribu dan handsanitizer sebanyak 20 jerigen masing-masih 4 liter.

Blusukan ke Pasar Bitingan

Selain kunjungan ke RSUD Lukmonohadi, Ganip juga ‘blusukan’ ke Pasar Bitingan, Kota Kudus, Jawa Tengah, Kamis (3/6). Kegiatan tersebut dilakukan Ganip guna melihat langsung bagaimana penerapan protokol kesehatan yang dilakukan di salah satu pusat jual beli di Kota Kretek tersebut.

Baca Juga: Mengejutkan! Krisdayanti Sebut Aurel Hermansyah Keguguran Karena 'Joget TikTok'

Didampingi Bupati Kudus, HM Hartopo, Kepala BNPB Ganip Warsito yang juga menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 berkeliling di lantai dasar Pasar Bitingan selama kurang lebih 15 menit.

Dalam kesempatan tersebut, Ganip juga meluangkan waktu untuk menyapa para pedagang dan pembeli sekaligus memberikan sosialisasi dan edukasi mengenai pentingnya memakai masker, menjaga jarak dan cuci tangan sebagai tonggak utama memutus mata rantai penularan Covid-19.

“Dipakai maskernya nggih, Bu,” ucap Ganip sambil menyapa beberapa pedagang yang mayoritas kaum perempuan.

Selanjutnya, Ganip juga sempat membagikan masker kepada warga yang beraktivitas di lingkungan pasar.

Baca Juga: Maia Estianty dan Irwan Mussry Makin Romantis, Netizen: Punya Anak Lagi Dong

Usai berkeliling, Ganip mengaku puas dan memberikan apresiasi positif atas pengelolaan kegiatan ekonomi di Pasar Bitingan yang telah mematuhi protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah dengan baik.

Sehingga dia juga optimis apabila hal itu dapat dilakukan secara konsisten, maka kasus Covid-19 dapat dikendalikan dan pemulihan ekonomi dapat segera dilakukan.

“Saya apresiasi karena pedagang-pedagang sudah mau menggunakan masker,” tandasnya.***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler