Profil Eka Kurniawan, Penulis Novel Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas yang Difilmkan

3 Desember 2021, 08:57 WIB
Tayang Perdana! Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, Ini Profil Eka Kurniawan Sang Penulis Novel /Tangkapan Layar

JURNAL MEDAN - Berikut ini profil Eka Kurniawan, penulis novel 'Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas' yang difilmkan.

Diketahui, film Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas tayang perdana di seluruh Bioskop Indonesia pada Rabu 2 Desember 2021 kemarin.

Film ini diangkat dari novel yang ditulis Eka Kurniawan dengan judul Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas yang ditulisnya tahun 2014.

Baca Juga: HASIL BRI LIGA 1 2021: Persipura Makin Terpuruk Usai Dilumat Bhayangkara FC, Pemain ini Jadi Sorotan

Film ini mengisahkan Ajo Kawir (Marthino Lio), jagoan yang tak takut mati.

Hasratnya yang besar untuk bertarung didorong sebuah rahasia yang dipendam sejak remaja, yakni ia impoten.

Ia memiliki sahabat bernama Tokek (Sal Priadi). Mereka bersahabat sejak kecil dan sering menghabiskan waktu bersama. Ajo pun sudah dianggap seperti anggota keluarga Tokek.

Baca Juga: Gopi ANTV Hari Ini: Kucing Milik Savita Hilang, Keluarga Modhi Kelimpungan, Tolu Molu Ancam Paridhi

Profil singkat Eka Kurniawan.

Eka Kurniawan merupakan perempuan yang lahir di Tasikmalaya, Jawa Barat, pada tanggal 28 November 1975 silam.

Berarti usianya sekarang adalah 45 tahun (2021).

Namanya mendadak trending dan viral di media sosial gegara kutipan novel yang sebut perempuan pelacur.

Baca Juga: Panas! Kokila vs Savita Saling Ancam: Spoiler Gopi di ANTV Episode 261 Hari Ini

Kini ia kembali viral setelah novel karyanya seperti dendam, rindu harus dibayar tuntas difilmkan.

Eka menamatkan pendidikan tinggi dari Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Eka Kurniawan diketahui mengawali karirnya sebagai seorang penulis pada tahun 1999 silam setelah skripsinya yang berjudul Pramoedya Ananta Toer dan Sastra Realisme Sosialis diterbitkan oleh Yayasan Aksara Indonesia.

Karya fiksi pertamanya yakni sebuah kumpulan cerita pendek, diterbitkan setahun kemudian: Corat-coret di Toilet (Aksara Indonesia, 2000).

Baca Juga: Takluk dari The Minions, Ganda Jepang Ngamuk. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi Lakukan ini ke Pramudya/Yeremia

Debut novel pertamanya cantik itu luka meraih banyak perhatian dari pembaca sastra Indonesia.

Diterbitkan pertama kali oleh Penerbit Jendela pada tahun 2002.

Kemudian, terbit kembali oleh Gramedia Pustaka Utama pada tahun 2004.

Novelnya ini juga sempat diterjemahkan ke dalam bahasa Jepang oleh Ribeka Ota dan diterbitkan oleh Shinpu-sha pada tahun 2006.

Baca Juga: Terancam Gugur di BWF World Tour Finals 2021, Pramudya/Yeremia akan Lakukan ini

Pada tahun 2016, karya novelnya dengan judul Man Tiger terpilih masuk nominasi panjang penghargaan The Man Booker International Prize.

Itulah profil singkat dari Eka Kurniawan, penulis yang kini trending setelah novelnya difilmkan.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba

Tags

Terkini

Terpopuler