Tagar Pray For Kanjuruhan Viral di Twitter, Warganet: Humanition Above Competition

2 Oktober 2022, 13:30 WIB
Tagar Pray For Kanjuruhan Viral di Twiter, Warganet: Humanition Above Competition /Twitter

JURNAL MEDAN - Tagar Pray For Kanjuruhan Viral di Twiter, Warganet turut berduka atas kejadian yang merenggut ratusan jiwa lebih.

Netizen memberikan tanggapan “Humanition Above Competition” bermakna Kemanusian itu masih di atas kompetisi.

Sangat disayangkan kompetisi sepak bola yang seharusnya mempererat malah jadi memakan korban jiwa.

Persebaya memberikan keterangan melalui tweet dan mengucapkan kesedihan kejadian ini.

Baca Juga: Gas Air Mata Jadi Bahasan Media Asing, Disebut Jadi Dalang Renggut Ratusan Jiwa Tragedi Kanjuruhan

"Keluarga besar Persebaya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas hilangnya nyawa setelah pertandingan Arema FC vs Persebaya. Tidak ada kehidupan yang lebih berharga dari sepak bola. Kami berdoa untuk korban dan berharap keluarga mereka memiliki kekuatan." Posting akun Twitter Persebaya.

Korban tewas kejadian Kanjuruhan telah mencapai 129, ihak kepolisian mengatakan ada 34 orang telah meninggal di stadiun.

Mahfud MD melalui akun IG nya memberi komentar jika 42.000 tiket telah dikeluarkan untuk sebuah stadion dengan kapasitas untuk menampung 38.000 orang.

Pasca laga yang menyebabkan banyak korban jiwa, warganet memberikan komentar.

“Polisi ncen salah SOP. Selain oknum polisinya patut disalahkan dan diadili, tolong sam suarakan juga bahwa oknum suporter arema yg bikin rusuh, khusus yg masuk lapangan/diluar lapangan, disalahkan dan diadili juga” tulis pengguna twitter.

Baca Juga: Tragedi Nasional Kerusuhan di Kanjuruhan, IPW Minta Panpel Laga Arema FC vs Persebaya Dijerat Pidana

“Jelas sih ini krn gas air mata, faktanya kan bkin sesek napas jg apalagi klo keadaan panik + capek. Cuma ini beritanya knp seolah olah suporternya yg jd pelaku utama yah, udh jelas penyebabnya gas air mat” tulis pengguna twitter.

“beneran ga kaget. tribun 8 pojok aja yg suporternya diem diem aja tbtb di tembak gas air mata. apa ga gilaa. w yang lihat aja shock apa lagi mereka yg lagi disana. padahal yg ga kondusif tuh di lapangan ngapain yg di tribun di tembak gas air mata juga” tulis pengguna twitter.

“Yg salah itu supporter yg masuk lapangan  yg menyebabkan aparat mengambil tindakan di luar kendali,kasihan supporter yg cmn pngen nonton untuk hiburan dpt imbas dri oknum supporter yg tidak bertanggung jawab yg menyebabkn kekacauan” tulis pengguna twitter.

“Yeah, sorry, that's physics for ya. Namanya tear geas, ditembakin ke enclosed space kaya stadion yang aliran udaranya cenderung konveksi keatas, ya gasnya bakalan ikut nyebar sampai pucuk tribun yang paling atas.” tulis pengguna twitter.

 Baca Juga: ENDING Sinopsis Mega Bollywood Om Shanti Om di ANTV: Akhir Kisah Cinta Aktor Om dan Reinkarnasi Shanti

“Saat tembakan gas air mata dilepas di Stadion Kanjuruhan menghalau Aremania. Penembakan gas air mata salah satu penyebab puluhan jiwa tewas di stadion kanjuruhan. STOP KOMPETISI ATAS DASAR KEMANUSIAAN!” tulis pengguna twitter.

***

Editor: Ade Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler