Kapolres Bekasi Kota Luruskan Info Penculikan Anak Dimasukkan ke Karung, Beredar di WA Pekan Lalu. HOAKS!

30 Januari 2023, 12:44 WIB
Rekaman CCTV penculikan anak di Bekasi. Ternyata info Hoaks /Tangkap Layar Pesan Berantai/

JURNAL MEDAN - Kapolres Bekasi Kota Kombes Polisi Hengki meluruskan informasi penculikan anak yang sempat beredar di wilayah hukumnya pekan lalu.

Kombes Hengki membantah sebuah peristiwa dalam video di grup WA yang dinarasikan berlangsung di Bekasi. Ia menegaskan bahwa informasi penculikan anak itu palsu atau hoaks.

Kepolisian juga telah melakukan pengecekan dan menemukan fakta bahwa video yang beredar melalui pesan berantai di WA tersebut merupakan konten lama.

Baca Juga: Wanita Penyebar Pesan Suara Berantai Penculikan Anak Dicokok Polisi, Pelaku Minta Maaf Karena Sebar Hoaks

"Sudah (pengecekan). Itu berita hoaks dan kejadian tahun 2020 bukan di wilayah kami. Bukan di Wisma Asri," kata Hengki dilansir Antara, Senin, 30 Januari 2023.

Sebelumnya diberitakan sebuah video yang beredar di grup-grup WhatsApp, memperlihatkan seorang anak sedang bermain sendiri di teras depan rumah.

Beberapa saat kemudian, muncul seorang pria berbaju hitam dari arah pagar rumah dan tampak membius anak tersebut.

Anak laki-laki yang tidak sadarkan diri itu lantas dimasukkan ke dalam karung kemudian dibawa pergi oleh pria berbaju hitam.

Baca Juga: Berangkat Sekolah Sendirian, Anak Wartawan tvOne Nyaris Jadi Korban Penculikan, Begini Ceritanya

Cuplikan gambar berdurasi 30 detik ramai dibagikan pada pekan terakhir Januari 2023, diklaim berlangsung di sebuah perumahan di Bekasi, Jawa Barat.

"Kejadian di Perumahan Wisma Asri Bekasi. Ga segan2 masuk ke dalam teras rumah, anak di bius dan dimasukkan ke karung (terekam CCTV)tetap waspada," demikian isi narasi yang disertakan dalam pesan video tersebut.

Masyarakat diharapkan melakukan konfirmasi terlebih dahulu apabila menerima sebuah informasi. Jika sudah dipastikan valid, baru boleh membagikan atau menyebarluaskan.*** 

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler