Indonesia Masuk Daftar Negara Kasus Positif Covid-19 Diatas 1 Juta, Menkes Budi: Kita Harus Disiplin 3 M

- 26 Januari 2021, 18:42 WIB
Menkes Budi Gunadi saat memberi keterangan pers pada Januari 2021. Menkes menjawab keinginan perusahaan melakukan vaksin mandiri Covid-19.
Menkes Budi Gunadi saat memberi keterangan pers pada Januari 2021. Menkes menjawab keinginan perusahaan melakukan vaksin mandiri Covid-19. /Sekretariat Presiden

JURNAL MEDAN- Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin angkat bicara menyikapi masuknya Indonesia kedalam daftar negara yang melampaui kasus positif corona di atas 1 juta orang.

"Ada dua hal yang harus kita lakukan bersama-sama. Ada dua hal yang harus dikerjakan, kerja keras, sangat keras, dan ekstra keras bersama-sama," kata Budi Gunadi di Kantor Presiden Jakarta, seperti dilansir dari Antara, Selasa 26 Januari 2021.

Presiden Joko Widodo pada sore ini memanggil sejumlah menteri dalam rapat terbatas pascajumlah orang terpapar COVID-19 di Indonesia menembus angka lebih dari 1 juta orang.

Baca Juga: Antisipasi Penyebaran Virus Corona: Saya Malu Sebagai Warga Siantar Tidak Memakai Masker

Pada hari ini terjadi penambahan kasus COVID-19 sebanyak 13.094 orang, sehingga total kasus positif COVID-19 di Indonesia mencapai 1.012.350 orang.

Terdapat penambahan pasien sembuh 10.868 orang, sehingga pasien sembuh menjadi  820.356 orang dan meninggal dunia bertambah 336 orang, sehingga menjadi 10.868 orang.

"Pertama untuk mengurangi laju penularan virus kita harus disiplin memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak," katanya.

Baca Juga: WNA Asal China Masuk Indonesia, Wakil Ketua MPR Kritik Konsistensi Pemerintah Lawan Corona

"Ini sangat susah dan ini tidak bisa dilakukan seorang diri oleh pemerintah tanpa bersama-sama rakyat dan seluruh komponen bangsa membangun gerakan disiplin ini," tambahnya.

Budi Gunadi mengakui bahwa kehidupan masyarakat di Indonesia pasca dan sebelum pandemi akan berbeda.

"Kita harus memastikan, kita harus bekerja keras mengingatkan diri kita sendiri, mengingatkan teman-teman kita, mengingatkan keluarga kita dan seluruh rakyat yang ada di lingkungan kita agar kita disiplin protokol kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak kita patuhi," katanya.

Baca Juga: Polda Sumut Sudah di Lokasi Insiden Kebocoran Pipa Gas Beracun Madina

Hal kedua yang harus dilakukan bersama-sama adalah melakukan testing, tracing dan isolasi mandiri.

"Ini tanggung jawabnya ada di Kementerian Kesehatan untuk memastikan bahwa program testing dari rakyat yang diduga terkena, juga melakukan 'tracing' atau pelacakan terhadap kontak erat dari yang sudah positif dan harus menyiapkan tempat isolasi yang nyaman agar yang bersangkutan bisa sembuh tanpa menulari teman-teman yang lain," paparnya.

Budi bertekad Kementerian Kesehatan akan bekerja sangat keras untuk memastikan bahwa program testing, tracing dan isolasi bisa dilakukan dengan baik.

Baca Juga: Mahasiswa UI: Soroti Anggaran Bansos Covid-19 di NTB, Ada Nuansa Politis di Internal DPRD

"Saya percaya bahwa seluruh rakyat Indonesia memiliki modal sosial yang sangat besar untuk bisa melakukan ini bersama-sama," kata Budi.

Budi berharap Indonesia dapat lebih baik pada masa mendatang. "Semoga Indonesia saat ini lebih baik dari Indonesia yang lalu dan semoga Indonesia di masa depan lebih baik dari Indonesia di masa kini," pungkasnya.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x