Arab Saudi Tutup Akses Masuk 20 Negara Karena Varian Baru Corona, Jemaah Umroh Diminta Jadwal Ulang

- 3 Februari 2021, 13:46 WIB
IBADAH Umroh.*
IBADAH Umroh.* /AFP

JURNAL MEDAN - Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (DPP AMPHURI) menghormati keputusan Pemerintah Arab Saudi yang menangguhkan sementara izin masuk ke wilayah Kerajaan bagi 20 negara, termasuk Indonesia.

Adapun 20 negara yang tidak mendapat akses ke Saudi adalah; Argentina, Uni Emirat Arab (UEA), Jerman, Amerika Serikat (AS), Indonesia, Irlandia, Italia, Pakistan, Brasil, Portugis, Inggris, Turki, Afrika Selatan, Swedia, Swiss, Perancis, Lebanon, Mesir, India, dan Jepang. 

Dalam pemberitahuan resminya, Pemerintah Saudi mengatakan "larangan termasuk bagi mereka yang datang dari negara lain jika melewati salah satu dari 20 negara tersebut selama 14 hari sebelum aplikasi untuk memasuki wilayah Kerajaan".

Baca Juga: Hanya Melalui Video, Pengusaha Kaya Dermawan Ini Bantu Penjual Nasi di Medan yang Viral di Tiktok

Baca Juga: Jenderal Sadis Pembantai Muslim Rohingya Jadi Otak Dibalik Kudeta Militer Mynamar. Ini Sosoknya

Ketua Umum DPP AMPHURI, Firman M Nur, mengatakan keputusan Pemerintah Arab Saudi dapat dimengerti karena kebijakan itu diambil sebagai langkah pencegahan dan pengendalian penyebaran virus Corona varian baru. 

"AMPHURI menghormati keputusan Kerajaan Saudi tersebut yang didasari sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona varian baru," kata Firman M Nur dalam keterangannya, Rabu, 3 Februari 2021.

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi pada Selasa malam, 2 Februari 2021, menerbitkan pengumuman penangguhan sementara kedatangan warga asing dari 20 negara.

Keputusan ini mulai berlaku Rabu malam, 3 Februari 2021, pukul 21.00 WIB. Kebijakan ini tidak berlaku bagi warga negara Saudi, diplomat, praktisi kesehatan, dan keluarga yang bersangkutan.

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah