Network
JURNAL MEDAN - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divhumas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengimbau masyarakat agar tidak berspekulasi mengenai penyebab kematian Soni Eranata atau Ustaz Maaher At-Thuwailibi di Rutan Bareskrim.
"Dapat dijelaskan di sini bahwa meninggalnya almarhum murni disebabkan oleh sakit," kata Brigjen Rusdi Hartono di Kantor Divisi Humas Polri, Jakarta, Rabu 10 Februari 2021.
"Tentunya yang terpenting bagi kita semua untuk mendoakan semoga arwah almarhum diterima di sisi Allah SWT," kata Rusdi menambahkan.
Baca Juga: Program Vaksinasi Nasional, 2.700 Nakes di Kota Medan Sudah Disuntik Vaksin Covid-19
Baca Juga: Bejat! Seorang Ayah di Deli Serdang Cabuli Anak Kandungnya Hingga Hamil
Rusdi menyampaikan, kondisi Ustad Maheer At-Thuwalibi mengalami sakit di rutan mabes Polri telah diketahui oleh keluarga.
"Dan yang menjadi catatan kami bahwa penyakit yang diderita Saudara Soni itu diketahui oleh keluarga," katanya.
Rusdi menjelaskan, surat yang menerangkan bahwa pihak keluarga mengetahui kondisi ustad Maheer tersebut ditandatangani oleh istri almahrum.
Baca Juga: Sepasang Kakek Nenek di Bima Nyaris Diamuk Massa dan Rumahnya Dibakar Gara-gara Isu Dukun Santet
