JURNAL MEDAN - Kabar Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajukan pendaftaran merek Partai Demokrat ke Dirjen Kekayaan Intelektual Kemenkumham tampaknya mengagetkan Ferdinand Hutahaean.
Sebagai mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand tidak percaya SBY melakukan hal tersebut. Dia mengaku sedih apabila kabar yang didengarnya sebuah kebenaran.
"Ramai ya soal isu hak paten nama Partai Demokrat? Saya tidak tahu apakah isu itu benar, dan rasanya saya tak percaya kalau SBY melakukan hal tersebut. Kalau ternyata benar, sedih juga rasanya..!!," cuit Ferdinand sebagaimana dikutip Jurnalmedan.com dari akun @FerdinandHaean3, Senin 12 April 2021.
Baca Juga: 6 Anggota FUI Ditahan Imbas Bubarkan Pertunjukan Kuda Kepang, Ferdinand: Terima Kasih Polri
Baca Juga: Menohok, Ferdinand ke Anies Baswedan: Dia Bicara seperti Oposisi yang Kritik Pemerintah
Di sisi lain, pengamat politik Karyono Wibowo menilai langkah SBY mengajukan hak paten bisa menimbulkan sentimen negatif terhadapnya dan Partai Demokrat.
"Publik akan beranggapan langkah Presiden keenam RI itu justru semakin menegaskan adanya politik dinasti dalam tubuh Partai Demokrat," ujar Karyono dalam keterangan tertulisnya.
Masih kata Karyono, langkah SBY potensi dianggap publik sebagai upaya membangun dinasti di Partai Demokrat. Apabila benar terjadi maka demokrasi di tubuh Partai Demokrat akan mati.
"Langkah ini justru akan membentuk persepsi publik bahwa SBY sedang membuat partai Demokrat mirip perusahaan keluarga atau Cikeas Corporation," tuturnya.