Awas...Sumut Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang Dampak Siklon Choi-Wan

- 1 Juni 2021, 15:12 WIB
Ilustrasi hujan. Berikut prakiraan hujan Indonesia 23-24 Mei 2021, Kaltim dan Kaltara berpotensi hujan sedang hingga lebat.
Ilustrasi hujan. Berikut prakiraan hujan Indonesia 23-24 Mei 2021, Kaltim dan Kaltara berpotensi hujan sedang hingga lebat. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti

 

JURNAL MEDAN -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat di sejumlah daerah di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) waspada dan hati-hati karena diprakirakan berpotensi hujan lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang hari ini Selasa (1/6/2021) hingga Rabu (2//2021).

"Sedangkan pada analisis cuaca tingkat kecamatan, dua wilayah kecamatan terdampak masih berpotensi hujan ringan hingga sedang pada hari ini," jelas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Dr. Raditya Jati, di Jakarta, Selasa (1/2/2021).

Sementara itu, pada Senin (31/5), analisis BMKG menunjukkan adanya siklon tropis Choi-Wan yang dapat berdampak tidak langsung terhadap kondisi cuaca dan gelombang di sekitar wilayah Indonesia.

Sebelumnya, angin kencang yang terjadi di wilayah Kota Binjai, Provinsi Sumatera Utara, mengakibatkan kerusakan rumah warga. Peristiwa ini berlangsung pada Senin sore (31/5/2021), pukul 15.30 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Binjai menginformasikan dua rumah warga rusak berat dan 12 lainnya rusak ringan. Kerusakan akibat angin kencang ini terjadi di tiga kelurahan pada 2 kecamatan, yaitu Kelurahan Jati Makmur dan Pahlawan (Kecamatan Binjai Utara) dan Kelurahan Sumber Mulyorejo (Binjai Timur).

Raditya mengemukakan, enomena cuaca ini berdampak pada 14 KK. Sejauh ini tidak ada informasi korban luka-luka akibat peristiwa ini.

BPBD telah berkoordinasi dengan pihak desa dan kecamatan serta masyarakat setempat untuk melakukan pendataan dan evakuasi pohon yang tumbang.

Di samping ancaman bahaya di daratan, potensi cuaca ekstrem juga dapat terjadi di perairan. Analisis cuaca BMKG mencatat potensi prakiraan tinggi gelombang pada dua hari ke depan sebagai berikut.

Gelombang laut dengan ketinggian 2,5 – 4 meter di Laut Maluku bagian utara, Laut Halmahera, dan Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua Barat. Sedangkan gelombang laut dengan ketinggian 4 – 6 meter berpotensi terjadi di Samudra Pasifik utara Papua Barat.

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x