"Tempat vaksinasi juga harus didekatkan dengan masyarakat," ujar Adib yang mengingatkan bahaya disinformasi dalam semua proses tersebut.
Sementara itu, Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi M.Epid mengatakan, vaksin terus didatangkan dan dikirim ke seluruh Indonesia.
Untuk pengirimannya, memang ada sejumlah pertimbangan teknis dalam proses distribusi.
"Bukan berarti distribusi tidak sampai ke berbagai penjuru Indonesia. Upaya itu perlu diimbangi dengan terus mengajak masyarakat agar mau divaksinasi," kata dr. Nadia.
Salah satu hal yang menjadi pertimbangan adalah cara penyimpanan vaksin jenis tertentu dalam proses distribusinya.
Sebagian vaksin yang dipesan, seperti Pfizer dan Moderna, harus disimpan dalam suhu beku ekstrem. Jika tidak, vaksin akan rusak dan berkurang kualitas dan khasiatnya.
Terkait dengan khasiat vaksin, semua vaksin Covid-19 yang dipakai di Indonesia telah diuji kualitas dan khasiatnya oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM).
Ketua Komnas KIPI Prof. Hinky Hindra Irawan Satari mengatakan memang ada laporan tentang dampak setelah vaksinasi.