Hasan Aminuddin dan Puput Tantriana Sari Diduga Maling Uang Rakyat, Dipo Alam: Pemberitaannya Saingi Covid-19

JURNAL MEDAN - Mantan Sekretaris Kabinet (Seskab) pada Kabinet Indonesia Bersatu II, Dipo Alam menyebut pemberitaan penangkapan Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan anggota DPR RI Fraksi NasDem Hasan Aminuddin, bakal menyaingi informasi tentang Covid-19.

Saat ini, Puput Tantriana Sari dan Hasan Aminuddin diduga sebagai Maling uang Rakyat (koruptor), pasca KPK melakukan OTT (operasi tangkap tangan) terkait kasus suap jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo, Minggu, 29 Agustus 2021.

Dipo Alam mengatakan, tertangkapnya pasangan suami-istri itu oleh KPK, telah menyaingi berita Covid-19.

Baca Juga: Maling Uang Rakyat? NasDem Pastikan Hasan Aminuddin Bakal Dipecat dan Mundur Sebagai Anggota DPR RI

"Operasi senyap ini terkait dengan kasus suap....seperti lanjut, saingi cerita covid19 dan vaksin tak henti... @fadlizon @RamliRizal @BEMUI_Official," tulis cuitan Dipo Alam melalui akun Twitter pribadinya @dipoalam49 dikutip Jurnal Medan, Senin, 30 Agustus 2021.

Diketahui, hingga saat ini KPK belum menjelaskan secara detail penangkapan Hasan Aminuddin dan Puput Tantriana Sari.

Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri mengatakan, pihaknya masih bekerja di lapangan terkait OTT yang menyeret nama suami-istri itu.

Baca Juga: Pendeta Saifuddin Ibrahim: Dibalik Penistaan Agama Muhammad Kace Ada Kekuatan Besar, Percuma Kirim Pengacara!

Sebelumnya, Sekjen Partai NasDem, Johnny G Plate mengaku prihatin atas penangkapan Hasan Aminuddin dan sang istri Puput Tantriana Sari.