Network
Selain itu, tertinggal 2 gol di babak pertama menjadikan PSPS sulit mengembangkan permainan di babak kedua.
"Kebobolan dua gol di babak pertama karena kita (PSPS Riau) banyak melakukan kesalahan mendasar, pada babak kedua kita bermain baik namun gagal mengejar ketinggalan," jelas Jafri Sastra.
Pemain sekaligus kapten PSPS Riau Fadau mengatakan Laskar Bertuah kesulitan mengembangkan permainan di babak pertama maupun babak kedua.
"Di babak pertama kita sulit mengembangkan permainan apalagi setelah tertinggal 2 gol," jelas Fadau.
Baca Juga: Siap Tempur! Legimin Raharjo Janji PSMS Bakal Tampil Ganas Saat Bertemu PSPS
Pemain Laskar Bertuah memang berusaha mengejar defisit 2 gol pada babak kedua namun setiap upaya itu mampu digagalkan tim Ayam Kinantan.
"Di babak kedua sudah mulai menemukan ritme permainan namun hasil akhir berkata lain. Kita terima itu semua," jelas Fadau. ***
