Network
JURNAL MEDAN - Update terbaru PSMS Medan mendapatkan amunisi baru di sektor penjaga gawang dengan mendatangkan Adixi Lenvizio dari Persija Jakarta.
Adixi Lenvizio bakal reuni dengan mantan rekan setim di Persija Jakarta yaitu gelandang veteran Ahmad Bustomi yang juga baru gabung PSMS Medan.
Kehadiran Adixi Lenvizio diharapkan membuat sektor pertahanan PSMS Medan semakin kokoh guna mencapai target promosi ke Liga 1.
Baca Juga: PSMS Medan Umumkan Adixi Lenzivio, Eks Kiper Persija Jakarta, Berikut ini Profil dan Jejak Rekamnya
Adixi Lenvizio mengaku senang mendapatkan tawaran dari klub sebesar PSMS Medan.
Apalagi kiper kelahiran 29 September 1992 itu memang didatangkan untuk mencapai target PSMS yakni promosi ke Liga 1.
"Yang pasti saya merasa senang mendapatkan tawaran dari klub sebesar PSMS Medan musim ini," ujar Adixi Lenzivio.
Adixi juga akan bersaing ketat dengan kiper Abdul Rohim. Siapa yang akan dipakai di tim utama tentu keputusan ada di tangan pelatih I Putu Gede.
Baca Juga: Konflik Internal PSMS Medan Makin Panas, Bagaimana Nasib Skuad Ayam Kinantan Di Liga 2 2022?
"Dan menjadi kebanggaan bagi saya jadi bagian dari sejarah panjang dari PSMS Medan," kata kiper kelahiran Bekasi tersebut.
Adixi merupakan anak dari mantan pemain Persija Jakarta di era tahun 1980-an Adityo Darmadi.
Darah sepakbola dari orangtua mengalir sehingga Adixi memulai karier sebagai pesepakbola bola di Menteng FC, salah satu klub internal Persija.
Adixi kemudian menjadi kiper utama Persija Jakarta U-21 sejak musim 2008/2009.
Namun di usia 20 tahun Adixi baru berhasil menembus skuad utama Persija.
Ia mendapat kepercayaan mengawal gawang skuad Macan Kemayoran saat bentrok dengan Persisam Samarinda di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 6 Januari 2013.
Adixi yang saat itu berusia 20 tahun menggantikan Galih Sudaryono yang mogok main karena menuntut pelunasan gaji oleh manajemen klub.
Di laga tersebut Adixi sukses menahan gempuran pemain Persisam. Meski akhirnya, Ferdinand Sinaga mengoyak gawangnya lewat tendangan bebas.
"Perasaan saya seneng, campur aduk, deg-degan dan bangga. Bisa main saja sudah seperti mimpi jadi kenyataan. Saya kira (menjadi kiper inti) cuma bisa di FM (Football Manager) doang," ujar Adixi ketika debut di Persija senior.
Sempat menjalani karir di futsal, Adixi kembali ke dunia sepakbola saat didekati Persija di tahun 2020.
Ketika itu, Persija sedang membutuhkan cadangan untuk Andritany Ardhiyasa dan Shahar Ginanjar karena Daryono dipinjamkan ke Badak Lampung F.C.
Adixi menerima tawaran kembali ke Persija setelah vakum selama 6 tahun. Ia kembali debut di Liga 1 2021/2022 kontra Persipura pada 18 September 2021. ***
