Peluang pertama Lukaku saat melakukan rebound dari penyelamatan kiper Kroasia Dominik Livakovic, tetapi tendangannya melambung di atas mistar gawang di akhir babak pertama.
Berikutnya Lukaku menyundul bola ke gawang yang sudah kosong, tetapi meleset beberapa inci dari tiang gawang.
Kemudian di babak kedua Lukaku menerima umpan silang Kevin De Bruyne, tetapi arah bola tepat ke pelukan kiper Kroasia Livakovic.
Di pertengahan babak kedua Lukaku nyaris saja membobol gawang Kroasia tetapi. Ketika itu posisinya tepat di depan gawang dan tinggal menendang bola.
Sayangnya tendangan Lukaku terlalu lemah hingga bola akhirnya dirangkul kiper Kroasia dengan sigap.
Menjelang akhir pertandingan Lukaku sedikit lagi mencetak gol melalui sepakan ke gawang Belgian dari jarak dekat, tetapi ditekel oleh bek Gvardiol.
Saat wasit meniupkan tanda pertandingan berakhir, Lukaku terlihat menangis dan sepertinya menyadari telah membuang banyak peluang.
Padahal Belgia disebut sebagai kandidat kuat juara sebagaimana prediksi pakar matematika Oxford University yang memprediksi Belgia ke final.