Asal Mula Nama Parapat dan Batu Gantung di Danau Toba, Kisah Tentang Perjodohan Seruni

- 28 Juli 2022, 15:23 WIB
Salah satu sudut keindahan Danau Toba
Salah satu sudut keindahan Danau Toba /Instagram @republikfotografer

JURNAL MEDAN - Parapat, ibukota dari Kabupaten Samosir yang juga merupakan tempat destinasi wisata terkenal Danau Toba.

Di Danau Toba juga terdapat sebuah batu menggantung, yang merupakan sebagai destinasi wisata di wilayah tersebut.

Batu itu disebut Batu Gantung atau batu Menggantung.

Ternyata, Parapat dan Batu Gantung memiliki asal usul dari nama yang menjadi lokasi Danau Toba tersebut.

Baca Juga: Profil Lengkap Dewan Juri Indonesia's Got Talent: Denny Sumargo, Ivan Gunawan, Rossa, dan Reza Arap

Dikutip dari Kanal Youtube idohape. Berikut kisah mula nama Parapat dan Batu Gantung.

Konon zaman dahulu kala di sebuah desa kecil di tepi danau toba hiduplah sepasang suami-istri dengan seorang anak perempuannya bernama Seruni.

Seruni sedih karena ayahnya menjodohkannya dengan seorang pemuda yang masih sepupunya sendiri atau Pariban dalam bahasa Batak.

Padahal ia telah menjalin hubungan asmara dengan seorang pemuda pujaan hatinya di desa itu.

Baca Juga: Cerita Horor Pendaki Gunung Salak Tentang Pocong Ririn Viral di Medsos, Begini Kisah Lengkapnya!

Seruni putus asa karena tidak tahu harus berbuat apa maka ia ingin mengakhiri hidupnya dengan cara menceburkan diri ke Danau Toba.

Dengan membawa anjing peliharaannya yang bernama Toki, Seruni berjalan ke arah tebing di tepi Danau Toba.

Tiba-tiba ia terperosok kedalam sebuah lubang batu besar hingga masuk ke dasarnya.

Sudah sangat putus asa tidak bisa minta tolong pada siapapun, Seruni lebih memilih mati di dalam lubang katanya di hati.

Baca Juga: Miris! Akun Instagram Hilang, Bonge Citayam Fashion Week Nangis di Jalanan Karena Ditagih-tagih Pihak Endorse

Tiba-tiba dinding-dinding lubang tersebut mulai merapat, "Parapat Parapat batu," seru Seruni agar dinding batu semakin merapat dan menghimpit tubuhnya.

Melihat kejadian itu si Toki anjingnya langsung berlari ke rumah untuk meminta bantuan.

Sesampainya di rumah si Toki segera menghampiri orang tua Seruni dengan menggonggong mencakar-cakar tanah dan mondar-mandir disekitar majikan.

Si Toki berusaha memberitahukan bahwa Seruni dalam keadaan bahaya, sadar akan apa yang sedang diisi harapkan oleh si anjing, orang tua Seruni segera beranjak menuju ladang.

Baca Juga: Akun Instagram TikToker Bonge Citayam Fashion Week HILANG! Pihak Endorse Minta Kembalikan Uang Endorse-an

Keduanya berlari mengikuti si Toki, mereka juga diikuti rombongan penduduk desa hingga sampai ke tepi lubang tempat anak gadis mereka terperosok.

Akan tetapi, lubang itu sudah tertutup rapat, mereka mendengar kata Parapat Parapat batu dan terbentuklah Batu Gantung tersebut.

Ada juga versi cerita rakyat yang mengatakan Seruni tidak menerima keberadaan lelaki yang dijodohkan dengannya adalah karena lelaki itu tidak waras.

Batu Gantung yang berada di Danau Toba Sumatera Utara menjadi daya pikat wisatawan saat menyusuri atau menyeberang ke Pulau Samosir.***

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x