"Kiriman banjir, hujan tinggi sejak beberapa hari terakhir dan tanggul pecah. Tanggul pecah itu di Dolok Masihul dan Sipispis. Dari data sementara hampir 15 ribu jiwa yang terdampak banjir," katanya.
Ia mengatakan banjir terjadi sejak 15 November 2022 di enam kecamatan Sergai adalah Tebingtinggi, Sipispis, Dolok Masihul, Sei Rampah, Tanjung Beringin, dan Sei Bamban.
Baca Juga: Sinopsis ISHQ MEIN MARJAWAN 2 Hari Ini: Bikin Baper! Riddhima dan Vansh Romatis-romantisan di Kamar
Dikatakannya, banjir paling parah terjadi di Kecamatan Sei Rampah.
"Kondisi sekarang masih banjir. Cuma ada juga yang sudah surut seperti di Dolok Masihul. Tapi di Sei Rampah naik lagi," jelasnya.
Sukma mengatakan tim gabungan penanggaulangan bencana kini telah mendirikan tenda pengungsian.
Hal itu kata dia sebagai persiapan untuk evakuasi warga jika banjir semakin parah.
"Kami tetap pantau kondisi banjir, dan sudah menurunkan petugas untuk melaporkan situasi setiap tiga jam sekali. Saat ini sebagian warga masih berada di tenda pengungsian,"ungkapnya.***