Network
JURNAL MEDAN - Username akun Bjorka mengekspos dan mem-publish data berisi 1,3 milyar nomor HP dan nomor KTP milik warga Indonesia.
Hacker mengirim pesan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo bersisi pesan pedas dan tajam.
Bjorka menuliskan di forum online Breach Forum dengan mengatkan Pesan Saya kepada Pemerintahan Indonesia.
Selanjutnya menyebutkan "Stop beiing an idiot" dengan tambahan tangkapan layar berita tentang Kominfo.
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat PDF Terbaru 9 September 2022 Bulan Safar, Bentuk Kesempurnaan Keislaman Seseorang
Hal itu membuat banyak reaksi warganet ke Kominfo, sebelumnya beredar fakta kebocoran data mayarakat Indonesia.
Bukan main main, banyaknya data itu menembus angka 1,3 Milyar lebih.
Satu data yang bocor berisi nomor HP, NIK, KK, NPWP, Pas Foto dan banyak lagi.
Dengan kata lain, satu data masyarakat yang bocor, bisa lebih dari 5 privasi yang terbongkar.
Reaksi warganet turut memberi kritikan ke Instagram resmi milik Kominfo.
"ngomong heker jangan menyerang, nampak kali gk mampu berbuat sesuatu saat ada masalah. Anggaran triliunan itu untuk apa" posting pengguna IG.
"Daripada ganti password tiap hari. Mending ganti menteri *ehh" tulis pengguna IG.
Baca Juga: Salin Link! Download Lagu dari YouTube Jadi MP3 Sangat Praktis, Tanpa Unduh Aplikasi Tambahan
"Lebih baik gak usah posting, Kalau masalah kebocoran data blom bisa teratasi. Minta maaf apa salah nya cobak ke masyarakat. Bilang kalau kalian gak mampu jaga data masyarakat" balas pengguna IG.
"Kominfo ini Grup Lawak baru kah" tulis pengguna IG.
"Heker ngatain Kominfo idiot, kebanjiran fakta sih" posting pengguna IG.
Komentar warganet tersebut disampaikan di postingan terakhir Instagram Kominfo 7 September 2022 yang berisi:
Halo kak sy sebagai warga negara, dinegara demokrasi, sy menyarankan kpd mentri kominfo untuk mundur, jika tak menguasai bidang nya. kasian rakyat jadi korban kebijakan2 blunder
G20 Digital Innovation Network @G20DigitalInnovationNetwork telah diselenggarakan. Acara ini dibuka oleh Menkominfo Johnny G. Plate dan dihadiri oleh para delegasi G20 baik secara fisik dan daring.
Baca Juga: Polrestabes Medan Gercep Tanggapi Hotman Paris, Siswi 10 Tahun Diperkosa dan Digilir Kepala Sekolah
Menkominfo menegaskan peran digitalisasi yang akan mendorong ekonomi masa depan. Pentingya peran ini juga dibahas dalam rangkaian pertemuan DEWG yang telah menghasilkan kesepahaman mengenai arti penting digitalisasi untuk pengembangan ekonomi global. **
