Network
JURNAL MEDAN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diberitakan telah membayar utang RI ke Cina dengan cara memberikan Pulau Ayam di Kepulauan Riau (Kepri). Serah terima Pulau dikabarkan terjadi pada Senin, 2 Agustus 2021.
Penjualan Pulau Ayam di Kepri itu dilakukan Presiden Jokowi karena utang RI telah memasuki waktu tempo pembayaran terhadap Cina.
Sebelumnya, sempat heboh pemberitaan yang menyatakan pulau Kalimantan juga akan diambil Cina sebagai tebusan utang Indonesia.
Baca Juga: Valentino Rossi Pensiun, Dijuluki GOAT Selain The Doctor
Informasi tersebut beredar luas setelah kanal YouTube Detik Channel mengunggah video berjudul, "BERITA HARI INI ~ CIN4 AMBIL ALIH PULAU AYAM DI KEPRI !! VIRAL NEWS HARI INI | VIRAL NEWS | VIRAL" pada Senin, 2 Agustus 2021.
Hingga saat berita ini ditulis, video berdurasi hampir 10 menit itu sudah ditonton lebih dari 40 ribu penonton.
Bahkan pada thumbnail foto video tersebut, terlihat sosok Presiden Cina Xi Jin Ping sedang berdiri di samping Ketua DPR RI Puan Maharani dan Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani.
"G4WAT !! HUTANG KE C1N4 SUDAH JATUH TEMPO !! BUKAN PULAU KE KALIMANTAN,TAPI PULAU AYAM DI RIAU!!," tulis kalimat pada thumbnail foto video di kanal YouTube Detik Channel dikutip Jurnal Medan, Kamis, 5 Agustus 2021.
Baca Juga: Minggu, 8 Agustus 2021 Hari Ulang Tahun ASEAN, Ini 10 Ucapan yang Cocok Dipasang di Status WhatsApp
"TERNYATA INI UJUNG MAKSUD DARI INVESTASI C1N4!! C1NA AMBIL ALIH PULAU AYAM DI KEPULAUAN RIAU!," sambung tulisan kalimat pada thumbnail foto video tersebut.
Penjelasan
Dari penelusuran tim redaksi Jurnal Medan terhadap pemberitaan tersebut, tayang video itu bisa dikatakan HOAKS atau berita tidak benar dan menyesatkan.
1. Foto pada thumbnail video itu jelas-jelas terlihat hasil editan yang dilebih-lebihkan. Bahkan tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
2. Bahwa utang Indonesia sudah jatuh tempo, Cina ambil alih Pulau Ayam di Kepulauan Riau adalah tidak benar.
Baca Juga: HASIL Semifinal Bola Voli Putra Olimpiade Tokyo 2020: Prancis Tumbangkan Argentina
Belum ada fakta atau bukti kuat, jika Presiden Jokowi telah menjual aset milik negara tersebut.
3. Di dalam video berdurasi 9 menit 59 detik itu tidak terkandung informasi seperti apa yang diklaim pada judul.
4. Selain itu, narasi pengambilalihan pulau di Indonesia oleh Cina untuk membayar utang diketahui sudah sering beredar. Dipastikan informasi tersebut adalah HOAKS.
5. Di dalam UU terdapat pasal-pasal yang menegaskan bahwa pulau di Indonesia tidak boleh diperjualbelikan untuk menjadi hak milik, baik bagi orang Indonesia maupun asing.
Baca Juga: Tips Mengatasi Mata Lelah dan Sakit Pinggang Dari Dokter Zaidul Akbar
Hal tersebut diatur di dalam Undang-Undang No. 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Pokok Dasar-Dasar Agraria. ***
