Belajar dari Kasus Song Yoo Jung, Ini Alasan Islam Melarang Bunuh Diri, Termasuk Kategori Dosa Besar

- 25 Januari 2021, 18:17 WIB
Ilustrasi bunuh diri.
Ilustrasi bunuh diri. /Pixabay/kalhh.

 

JURNAL MEDAN - Aktris Song Yoo Jung dikabarkan meninggal karena bunuh diri pada Sabtu 23 Januari karena bunuh diri. Aktris berusia 26 tahun ini bukan yang pertama meninggal karena bunuh diri. Lalu bagaimana Islam memandang bunuh diri?

Sebelumnya, sudah ada beberapa aktris Korea Selatan yang mengalami nasib serupa. Penyebabnya beragam, mulai dari depresi, frustasi, pelecehan seksual hingga gagal karir.

Agama Islam melarang keras tindakan bunuh diri. Apapun alasannya, tindakan bunuh diri dikategorikan dosa besar. Dalam Islam, manusia adalah makhluk mulia cipataan Allah. Jadi, hanya Allah SWT-lah yang berhak mengambil kehidupan yang telah Dia berikan kepada manusia.

Baca Juga: DPR: Masalah Pertanian Perlu Pendekatan Kearifan Lokal

Baca Juga: Serahkan SK CPNS Secara Virtual, Khofifah: Jangan Rayakan Berlebihan, Tanggungjawab Anda Besar

Seburuk apapun kondisi yang kita hadapi, bunuh diri bukanlah solusi. Terlarang bagi umat Islam untuk mengharapkan kematian. Salah satu ayat yang secara tegas melarang bunuh diri adalah an-Nisa’ ayat 29 yang artinya, “Janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.”

Jadi, Allah sangat penyayang pada manusia. Allah akan memberika solusi atas setiap masalah yang dihadapi makhluknya. Bunuh diri sangatlah ditentang, karena bentuk keputusasaan manusia pada Maha Penyayang dan pertolongan Allah.

Selain ayat, larangan bunuh diri juga secara jelas tertuang dalam hadits. Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari Ad-Dahak disebutkan, “Barang siapa terjun dari sebuah bukit untuk menewaskan dirinya maka kelak ia akan masuk neraka dalam keadaan terlempar jasadnya. Ia kekal dalam neraka selama-lamanya.”

Baca Juga: Komisi II Usulkan Pilkada Tahun 2022, Ujang Komarudin: Sangat Rasional dan Beralasan

Baca Juga: Komisi II Usulkan Pilkada Tahun 2022, Ujang Komarudin: Sangat Rasional dan Beralasan

Dalam hadits lain disebutkan: “Barang siapa yang meneguk racun dan racun itu menewaskan dirinya, maka racun itu akan tetap dalam genggaman tangannya sambil meneguknya di dalam neraka jahanam. la juga kekal di dalamnya selama-lamanya.”

Berdasarkan dalil-dalil di atas jelas bahwa bunuh diri merupakan perbuatan yang dilarang dan bertentangan dengan perintah agama Islam. Dengan bunuh diri, seseorang akan merasakan penderitaan tiga kali, yaitu penderitaan di dunia yang mendorongnya berbuat seperti itu, penderitaan menjelang kematiannya, dan penderitaan yang kekal di akhirat nanti.***



 

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x