Jhoni Allen Tuding SBY Tak Berkeringat Menangkan Demokrat, Imelda Sari Jawab dengan Data Ini

- 2 Maret 2021, 14:23 WIB
Jhoni Allen Marbun, kader Partai Demokrat yang dipecat.
Jhoni Allen Marbun, kader Partai Demokrat yang dipecat. /ARAHKATA/Facebook.com/Jhoni Allen Marbun



JURNAL MEDAN - Mantan kader Partai Demokrat, Jhoni Allen Marbun menuding Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak memiliki andil besar dalam memenangkan Partai Demokrat pada pemilu 2004 silam. Hal itupun langsung direspon oleh politisi Demokrat Imelda Sari.

Jhoni Allen bahkan menyebut SBY bukanlah pendiri Partai Demokrat. Menurutnya, SBY baru muncul di Partai Demokrat usai mengundurkan diri sebagai Menkopolhukam di kabinet Megawati Soekarnoputri.

SBY lanjut Jhoni bergabung dengan Partai Demokrat setelah partai itu dinyatakan lolos verifikasi oleh KPU jelang pemilu 2004.

Baca Juga: Cabut Perpres Investasi Miras, Cholil Nafis: Terimakasih Pak Jokowi Telah Peka Terima Aspirasi Ummat

"SBY bergabung dengan Partai Demokrat setelah lolos verifikasi KPU dengan memasukkan almarhumah Ibu Ani Yudhoyono sebagai salah satu Wakil Ketua Umum," ujar Jhoni Allen dalam sebuah video yang diunggah oleh Marzuki Alie di akun twitternya, Selasa 2 Maret 2021.

Dengan fakta tersebut menurut Jhoni Allen, maka SBY sama sekali tidak berkeringat di Demokrat.

"Demi Tuhan saya bersaksi, bahwa SBY tidak berkeringat sama sekali. Apalagi berdarah-darah sebagaimana pernyataannya di berbagai kesempatan," ujar Jhoni.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Presiden Jokowi Cabut Perpres Investasi Miras

Namun, hal itu dibantah oleh Imelda Sari. Menurutnya justru karena faktor SBY lah, maka Demokrat bisa besar.

Dia memaparkan data pemilu 2004 dimana suara Partai Demokrat hanya sebesar 7,45 persen.

"Bandingkan dgn hasil Pemilu yg diperoleh Pak @SBYudhoyono 60.62 %. Artinya popularitas SBY melampaui suara Partai. Koalisi Kerakyatan Demokrat, PKB, PAN, PKS, PBB & PKPI memenangkan Pemilu 2004," terangnya.***

Baca Juga: Anggota DPR: Perpres No. 10 Tahun 2021 Ditujukan Agar Miras Tak Bermain di Wilayah Abu-abu

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah