Geram dengan Isi Ceramah Ustad Yahya Waloni, Muannas Alaidid: Mau Sampai Kapan Kayak Gini Dibiarkan?

- 4 April 2021, 05:00 WIB
Muannas Alaidid
Muannas Alaidid /Instagram/@muannas_alaidid



JURNAL MEDAN - Ketua Umum Cyber Indonesia Muannas Alaidid tak kuasa menyembunyikan kegeramannya kepada Ustad Yahya Waloni.

Pasalnya dalam salah satu ceramahnya, Ustad Yahya Waloni justru secara terang-terangan menyinggung agama lain yang berpotensi melahirkan perpecahan.

Muannas mengatakan ceramah-ceramah yang berisi menyinggung keyakinan agama lain justru akan memecah belah masyarakat.

Baca Juga: Farhat Abbas Kritik Jokowi Hadiri Akad Atta-Aurel: Sebaiknya Pejabat Negara Tidak Hadir di Acara Berbau Bisnis

Baca Juga: Intip Harga Mobil Klasik Atta Halilintar Saat Hari Pernikahan

"Mau sampai kapan orang memecah belah kayak begini dibiarkan?" tanya Muannas lewat akun Twitternya @muannas_alaidid, Sabtu 3 Maret 2021.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan, ceramah-ceramah agama yang disampaikan para pendakwah yang isinya saling menjatuhkan keyakinan agama lain akan menjadi penyebab kehancuran peradaban suatu bangsa.

Screen capture Tweet Muannas Alaidid geram kepada Ustad Yahya Waloni
Screen capture Tweet Muannas Alaidid geram kepada Ustad Yahya Waloni


"Peradaban kita sebagai bangsa akan hancur jika kita tidak mampu hidup dalam keragaman & saling menjatuhkan karena perbedaan keyakinan," lanjut Muannas.

Seperti diketahui, pendakwah, Ustaz Yahya Waloni dalam isi ceramahnya menyebut Firman Tuhan umat Kristen semua palsu.

Hal itu diungkapkan Yahya Waloni lewat video ceramahnya yang tayang di kanal Youtube Termometer Islam, seperti dilihat pada Jumat 2 April 2021.

Baca Juga: Tanpa Tendeng Aling-aling, Syahrial Nasution Bilang Henry Subiakto Pengecut. Ini Gara-garanya!

Baca Juga: Sah! Stefan Radu Resmi Jadi Legenda Lazio

Dalam tayangan video berjudul ‘Mengupas Tentang Kekristenan’, Yahya Waloni menantang umat Kristen untuk melaporkan ke pengadilan terkait isi ceramahnya itu.

“Saya begini keras, ceramah ke sana kemari orang Kristen gak lapor saya ke pengadilan. Coba lapor, coba laporkan saya, baru doktor saya akan muncul,” ujar Yahya.

Ia pun lantas menyebut ibadah umat Kristen yang dilakukan tiap hari Minggu adalah omong kosong.****

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x