Wuih, Partai Pandai ke KPU Tak Main-main, Ketum Farhat Abbas Sesumbar 7-10 Persen Suara di Pemilu 2024

- 1 Agustus 2022, 15:55 WIB
Ketua umum Partai Pandai Farhat Abbas
Ketua umum Partai Pandai Farhat Abbas /Instagram

JURNAL MEDAN - Ketua umum (Ketum) Partai Negeri Daulat Indonesia (Pandai) Farhat Abbas mengatakan partainya menargetkan suara 7-10 persen di Pemilu 2024.

Farhat Abbas bersama rombongan Partai Pandai mendatangi KPU RI pada Senin 1 Agustus 2022 untuk mendaftar sebagai peserta Pemilu 2024.

"Kita hadir disini bukan untuk main-main, tapi serius menghadapi partai-partai yang katanya sudah lengkap," kata Farhat Abbas kepada wartawan di Gedung KPU RI, Senin, 1 Agustus 2022.

Baca Juga: NasDem Siap Menang di Pemilu 2024 dengan Target 100 Kursi DPR RI, Begini Arahan Surya Paloh

Partai Pandai merupakan parpol baru sehingga harus melalui semua tahapan pendaftaran dan verifikasi menurut UU no 7 tahun 2017 dan Putusan MK no 55 tahun 2020.

Saat ditanya syarat pendaftaran seperti dokumen dan syarat kepengurusan, Farhat Abbas menjawab sudah ada perwakilan di seluruh provinsi Indonesia.

Ia juga mengakui masih dalam proses membangun kepengurusan di kabupaten/kota yang menurut UU wajib memiliki kepengurusan di 75 persen wilayah tanah air.

"Kekurangannya di DPD, kalau provinsi kita sudah 100 persen," ujarnya.

Baca Juga: Perindo Target 60 Kursi di Pemilu 2024, HT: Terlalu Dini Bicara Koalisi Sekarang

Partai Pandai didirikan Farhat Abbas bersama pengacara Elza Syarief. Namun yang menarik Sekjen partai ini adalah dr. Louis Owien.

dr. Louise Owien sempat viral di Indonesia karena menolak Covid-19 dan menganggapnya sebagai konspirasi. Ia juga dikenal sebagai selebgram.

Farhat Abbas menegaskan keyakinannya bahwa Partai Pandai bisa melewati seluruh proses pendaftaran dan verifikasi sehingga lolos sebagai peserta Pemilu 2024.

"Tapi saya yakin optimis Pandai akan masuk dan ikut berpartisipasi 2024," pungkasnya.***

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x