Indonesia Kini Punya Cloud Lokal, BSSN Resmi MoU dengan PT INTI dan DesktopIP Garap Infrastruktur Cyber

- 11 Oktober 2022, 01:13 WIB
MoU BSSN, PT INTI, dan DesktopIP disaksikan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko
MoU BSSN, PT INTI, dan DesktopIP disaksikan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko /Dok. BSSN

JURNAL MEDAN - Indonesia kini memiliki cloud lokal yang dikembangkan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dengan PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (PT. INTI) dan PT DesktopIP Teknologi Indonesia.

BSSN, PT INTI, dan DesktopIP melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) pada Senin 10 Oktober 2022.

MoU berisi tentang Pembangunan Sistem Cloud Dalam Rangka Penyiapan Infrastruktur Pengamanan Siber di Wilayah Republik Indonesia.

Baca Juga: Waka BSSN Ingatkan Pentingnya SDM Siber Berkarakter dan Berintegritas Saat Pelantikan 100 Taruna Poltek SSN

Ruang lingkup MoU yang disepakati meliputi pengembangan software yang dibutuhkan.

Kemudian pembangunan dan pengembangan infrastruktur cloud system dan peralatannya.

Termasuk pembangunan dan pengembangan algoritma keamanan siber.

Dalam MOU ini BSSN akan memberikan dukungan sertifikasi dan algoritma keamanan siber, khususnya Dalam pembangunan cloud system dalam negeri.

Kepala BSSN Hinsa Siburian mengatakan BSSN melaksanakan tugas dalam kaitannya dengan perumusan kebijakan teknis di bidang standarisasi, pengujian, dan sertifikasi teknologi keamanan siber dan sandi.

Baca Juga: 5 Poin Tanggapan BSSN Terkait Darurat Kebocoran Data di Tanah Air, Mitigasi dan Kolaborasi Sudah Dilakukan

Ia berharap MoU tiga pihak ini merupakan bentuk implementasi Strategi Keamanan Siber Nasional dalam rangka menumbuhkan industri keamanan siber di dalam negeri.

"Untuk mewujudkan kemandirian dan kedaulatan siber Indonesia," kata Hinsa usai MoU di Gedung Aula National Command Center BSSN Ragunan, Jakarta Selatan, Senin, 10 Oktober 2022.

Sementara itu, MoU yang disaksikan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengatakan pembangunan cloud system dalam negeri merupakan bentuk kemandirian dalam dunia digital.

"Kemandirian dalam negeri sangat dibutuhkan. Melihat kejadian yang baru-baru ini terjadi. Maka dari itu, sistem cloud ini sangat penting terutama untuk keamanan siber di Indonesia," kata Moeldoko.

Baca Juga: Kolaborasi dengan BSSN, KPU Launching CSIRT untuk Mendukung Tugas dan Fungsi Tahapan Pemilu

Dirut PT INTI Edi Witjara mengatakan pihaknya akan memberikan dukungan infrastruktur dan peralatan cloud system.

Menurut dia, sistem cloud yang nantinya akan menjadi unsur utama infrastruktur pengamanan siber di Indonesia ini mengusung INTI Cloud System, sebuah cloud system local.

"Harapannya bisa menjadi kebanggaan cyber security nasional," kata dia.

Adapun DesktopIP akan mendukung dari sisi pengembangan software atau piranti lunak yang dibutuhkan.

Baca Juga: BSSN-BKN Resmikan Tim Tanggap Insiden Keamanan Siber yang ke-40

CEO DesktopIP Phidi Soepangkat mengatakan aspek terpenting MoU ini adalah menggunakan produk sendiri.

Di dalam dunia digital, kata dia, jika kita mampu menggunakan produk sendiri dan dengan memiliki kapasitas dan skill dalam negeri, maka ada beberapa hal yang bisa kita kontrol.

"Kita mengontrol teknologi, aset, dan data kita," ujarnya.***

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah