Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Bersih Desak Penyelenggara Pemilu Berbuat Curang Diusut, Investigasi!

- 31 Januari 2023, 13:06 WIB
Pimpinan KPU RI menggelar konferensi pers pendaftaran parpol peserta Pemilu 2024 di Gedung KPU RI, Jakarta, Selasa, 2 Agustus 2022.
Pimpinan KPU RI menggelar konferensi pers pendaftaran parpol peserta Pemilu 2024 di Gedung KPU RI, Jakarta, Selasa, 2 Agustus 2022. /Arif Rahman/Jurnal Medan

Begitu pula DKPP yang terbukti lambat menangani pelanggaran etik Komisioner dan personel Sekretariat KPU daerah dan tingkat pusat.

Dari rentetan peristiwa tersebut, timbul pertanyaan, siapa sebenarnya yang memerintahkan kecurangan ini terjadi?

Pertanyaan di atas berkaitan dengan isi video percakapan yang diduga melibatkan penyelenggara pemilu di Sulawesi Utara tentang kecurangan pemilu sebagaimana ditayangkan salah satu media tanggal 24 Januari 2023.

Dalam pembicaraan itu, terdengar dengan jelas kalimat, "....bukan hanya kami yang telepon, tapi langsung KPU RI, dan yang terakhir eksekusi adalah Istana."

Baca Juga: Peneliti BRIN Ingatkan KPU, Bawaslu, dan DKPP: Kepercayaan Publik Kunci Sukses Penyelenggaraan Pemilu 2024

Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Bersih menyebut hal ini tentu menjadi pertanyaan dan harus dijelaskan secara langsung oleh pihak Istana.

Sebab, jika menggunakan logika peraturan perundang-undangan, tidak ada cabang kekuasaan lain yang diperbolehkan mengintervensi proses pemilu, termasuk Presiden.

Maka dari itu, bukti rekaman tersebut harus dijadikan petunjuk oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu untuk mendalami dan mengusutnya secara tuntas.

Beredarnya sekian banyak bukti kecurangan pemilu semakin menguatkan dugaan bahwa peristiwa ini merupakan kejahatan yang terstruktur, sistematis, dan masif (TSM).

Baca Juga: Jadwal Tayang One Piece Live Action Resmi Netflix. Kapan Tayang, Tanggal Berapa? Simak Jadwal Rilis

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah