Baca Juga: Menjaga Asa di Tengah Keterpurukan, Manajemen PSMS Medan Optimis Bangkit dan Siap Lawan Semen Padang
Sejumlah keputusan wasit Hamdi yang memimpin jalannya laga dinilai penuh kontroversi dan merugikan tuan rumah.
Alhasil emosi pemain tak terkontrol.
Puncaknya, Yosep Ostanika Malau yang masuk menggantikan Muhammad Ikhsan pada 58 harus mendapatkan kartu merah satu menit setelah dirinya masuk.
Malau terlihat menyundul wajah pemain Semen Padang setelah sempat terjadi ketegangan antara keduanya.
Bertanding dengan sembilan pemain, PSMS mampu memberikan perlawanan terhadap 10 pemain lawan.
Sayangnya, permainan pantang menyerah yang ditunjukkan Ikhsan Pratama dkk hingga menit akhir tak merubah kedudukan 1-1 hingga berakhirnya laga.
Menyahuti laga itu, caretaker PSMS Legimin Rahardjo mengapresiasi perjuangan anak asuhnya.
"Pertandingan yang menarik dengan adanya beberapa insiden dan berbagi kartu merah. Hasil memang mengecewakan kita lagi. Pertama kita minta maaf. Tapi pemain sudah bermain maksimal sampai menit terakhir. Untuk hari ini, inilah hasil maksimal yang bisa kami dapat," ujar Legimin usai pertandingan.