JURNAL MEDAN - Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) terus melakukan pengejaran pelaku pembacokan terhadap Kepala Desa (Kades) Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).
Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni mengatakan personil sudah mengambil sejumlah keterangan dari para saksi.
"Petugas juga sudah mengambil sejumlah keterangan dan olah di TKP," ungkap Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni kepada wartawan Rabu 21 Desember 2022.
Baca Juga: Kepala Desa Sijungkang Tapsel Adi Mirhan Siregar Dibacok, Alami Luka Sobek 15 Jahitan
Selain meminta keterangan dari para saksi polisi yang terjung ke TKP sudah mengamankan sejumlah barang bukti.
Korban Adi Mirhan Siregar (40) yang juga Kades tersebut sudah dirawat intensif di ruang IGD RSUD Padangsidimpuan.
Pihak RSUD Padangsidimpuan menerangkan bahwa korban telah menerima 15 jahitan akibat luka bacok tersebut yang disebabkan oleh benda tajam (parang) dan masih dalam tahap observasi.
Baca Juga: Pengedar Narkotika di Batang Angkola Dibekuk Sat Resnarkoba Polres Tapsel
Ketika di ruang IGD, korban menceritakan kronologi pelaku yang membacok dirinya yang merupakan warga setempat berinisial MTR.
"Dia (pelaku-red) sekira pukul 17.30 WIB tiba-tiba datang ke rumah. Menjinjing parang. Kami sempat berkelahi," kata korban, dikutip dari ANTARA, Rabu 21 Desember 2022.
Sebelumnya adik kandung korban, Ismail Hasian Siregar, menyebut peristiwa pembacokan diduga gunakan sebilah parang itu terjadi sekira pukul 17.30 WIB, Selasa 20 Desember 2022.
"Belum tahu motifnya, tetiba pelaku yang diduga berinisial MTR warga Desa Sijungkang mendatangi kediaman korban dan melayangkan sebilah parang ke kepala abang saya," kata Ismail.
Akibat tindak pidana dilakukan pelaku itu korban mengalami luka sobek pada bagian kepala dengan 15 jahitan.
"Korban kini sudah dibawa ke RSUD Padang Sidempuan untuk diperiksai secara medis," katanya.***