Serangan demi serangan meluncur deras ke gawang Medan melalui kaki-kaki dari para penyerang Persija.
Permainan juga meningkat keras serta licik. Wasit pun terpaksa harus memperingatkan beberapa pemain dari kedua pihak.
Dari pelanggaran itu suasana pertandingan menjadi tegang. Tackle-tackle keras mulai muncul sehingga wasit meniup peluit lebih banyak.
Pelanggaran itu membuat pemain PSMS kurang puas atas keputusan wasit. Pemain Persija juga ikut-ikutan melakukan hal yang sama.
Baca Juga: PSMS Medan Tembus Semifinal AFC Champions Cup 1970 di Teheran, Klub Thailand dan India Dibikin KO
Menit 26, dalam suatu kemelut di depan gawang PSMS, Iswadi Idris mengumpan bola dan Sofyan Hadi mampu membobol gawang PSMS yang dikawal Pariman melalui sundulan. Skor 1-1.
Di menit 30 terjadi pelanggaran dan wasit memberikan tendangan bebas untuk Persija. Pemain PSMS sampai mengerumuni wasit dan mendorongnya.
Pelanggaran-pelanggaran keras terus terjadi. Sarman Panggabean tiba-tiba memotong lari Junaidi Abdillah dan menyulut emosi kedua kesebelasan.
Pemain pun sudah terlihat siap untuk baku hantam di lapangan. Dalam suatu kesempatan, Andi Lala men-tackle pemain PSMS Suwarno, mengakibatkan tendangan bebas di luar kotak penalti.