Sejarah PSMS Medan JUARA Bersama Persija Jakarta Tahun 1975, Trofi Diputuskan Milik Warga Medan dan Jakarta

- 12 Juli 2022, 13:40 WIB
Ketua Umum PSSI Bardosono (tengah) mengangkat tangan Kapten PSMS Yuswardi (kanan) dan Kapten Persija Oyong Liza (kiri) sebagai penobatan PSMS dan Persija Juara Bersama Kejurnas/Divisi Utama Perserikatan PSSI 1975
Ketua Umum PSSI Bardosono (tengah) mengangkat tangan Kapten PSMS Yuswardi (kanan) dan Kapten Persija Oyong Liza (kiri) sebagai penobatan PSMS dan Persija Juara Bersama Kejurnas/Divisi Utama Perserikatan PSSI 1975 /Dok. Pribadi Indra Efendi Rangkuti

Beberapa hari sebelumnya pemain dari kedua tim terlibat perang urat syaraf di media massa.

Konon tidak ada wasit nasional yang berani menangani pertandingan final, kecuali Mahdi Talib yang akhirnya memberanikan diri untuk memikul risiko berat tersebut.

Bola pertama digulirkan PSMS dan langsung melakukan serangan, tetapi dapat dibendung Persija. Laga berimbang dan bermain dalam tempo cepat.

Pertandingan disaksikan Menteri Luar Negeri RI Adam Malik. Anak-anak Medan langsung menguasai jalannya pertandingan di lapangan rumput Senayan yang basah.

Baca Juga: Guus Hiddink Bobol Gawang PSMS Medan, Ronny Pasla Tampil Gemilang, Laga Klasik PSMS vs PSV Pada 14 Juni 1971

Begitu derasnya serangan dari Medan, penyerang Persija yang biasanya gesit sampai harus turun membantu pertahanan.

PSMS berhasil membobol gawang Persija yang dikawal Sudarno pada menit 10 lewat kaki Parlin Siagian hasil kerjasama dengan Mariadi dan Nobon.

Gol ini membuat pemain-pemain Persija kaget. Persija pun mulai ambil inisiatif untuk melakukan penyerangan.

Dari sebelah kanan tribun terdengar teriakan, "Hidup Persija.. Hidup Persija.. !!" yang melecut semangat pemain-pemain Macan Kemayoran.

Baca Juga: Pengamat: Fox Sports Asia Akui PSMS Medan Klub Indonesia Pertama yang Berlaga di AFC Champions Cup 1970

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x