JURNAL MEDAN - Aparat kepolisian menindak tegas dan terukur pembunuh Aydillah Safitri (22), yakni pria berinisial DK (30).
Kapolsek Tigapanah AKP Halashon Sihotang mengatakan, pelaku ditembak karena melawan ketika ditangkap. Polisi melumpuhkan kaki DK.
Aydillah Safitri tewas ditikam di Tigapana, Karo, Sumatera Utara pada Jumat 9 April 2021. Korban alami luka di bagian dada, lengan dan punggung sebelah kanan.
Usai ditikam, korban sempat pulang ke rumahnya di kawasan Desa Aju Julu dengan sepeda motor Honda Vario BK 2231 SAG. Kala itu kondisinya memprihatinkan, korban berlumur darah.
Korban sempat mengadu kepada ibunya bahwa dia ditusuk orang tidak dikenal. Selanjutnya korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Efaruna Etaham untuk dirawat. Namun, nyawa korban tidak dapat ditolong.