Network
JURNAL MEDAN - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengatakan pengembangan kawasan wisata Danau Toba tidak bisa dilakukan hanya melalui fisik, namun harus dibarengi dengan persiapan SDM dan edukasi kepada masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Edy Rahmayadi saat menerima audiensi Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Danau Toba, Jimmy Bernardo Panjaitan di Rumah Dinas Gubernur, Senin 7 Juni 2021.
"Jadi kita harus berusaha bagaimana caranya agar wisatawan betah berlama-lama di Danau Toba, sehingga secara otomotis juga ikut meningkatkan perekonomian warga sekitar," kata Edy Rahmayadi seperti dikutip jadi laman Facebook pribadinya.
Baca Juga: Chord Gitar Lagu Minang Salah Manimbang: Kunci Dasar Gampang Digitarkan
Edy Rahmyadi mengatakan mental dan kesadaran masyarakat untuk sama-sama menjaga lingkungan serta menciptakan suasana yang aman dan nyaman juga harus dibangun dalam mengembangkan wisata Danau Toba.
"Dari segi SDM, peran SMK pariwisata yang sudah kita bangun disana perlu ditingkatkan agar masyarakat paham dan sadar pariwisata," katanya.
Tidak hanya itu, Mantan Pangkostrad itu mengatakan kekuatan budaya dan kearifan lokal juga harus ditingkatkan sebagai daya tarik wisata.
Baca Juga: Ini Ketentuan yang Harus Dipenuhi Peserta CPNS 2021 Terpapar Covid-19
"Saya yakin, jika semua poin tersebut berjalan, maka kawasan wisata kedepan akan lebih maju kedepannya," ungkapnya.***
