PSMS Medan Siap Balas Dendam ke Semen Padang, Siap Tampil All Out Attack di Stadion Baharoeddin Siregar

22 Januari 2024, 00:03 WIB
Caretaker PSMS Medan Legimin Raharjo | Foto: Media Officer PSMS Medan /

JURNAL MEDAN - PSMS Medan bertekad meraih kemenangan perdana babak 12 besar saat menjamu Semen Padang di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Senin (22/01/2024) sore.

Pasalnya, raihan tiga poin atas Kabau Sirah, julukan Semen Padang, bakal menjaga asa tim Ayam Kinantan lolos ke semi final Liga 2 musim 2023/2024.

Kendati PSMS saat ini berada di dasar klasemen sementara Grup X dengan satu poin, tetap berpeluang lolos.

Baca Juga: Menjaga Asa di Tengah Keterpurukan, Manajemen PSMS Medan Optimis Bangkit dan Siap Lawan Semen Padang

Pasalnya, tiga tim di atasnya yakni Semen Padang (peringkat 1 dengan 5 poin), PSIM Yogya (peringkat 2 dengan 5 poin), dan Persiraja (peringkat 3 dengan 3 poin) mengantongi poin yang masih bisa dikejar PSMS.

Syaratnya, skuat asuhan Caretaker Pelatih PSMS, Legimin Rahardjo bisa meraih kemenangan di tiga laga sisa. Untuk itu, diawali dengan menjamu Semen Padang, kemenangan harus diraih.

Untuk misi tersebut, Legimin Rahardjo, menyampaikan kesiapan tim menjelang pertandingan melawan Semen Padang di Stadion Baharoeddin Siregar Lubukpakam.

Rahardjo mengungkapkan bahwa tim telah berlatih dengan intensitas tinggi beberapa hari terakhir untuk mempersiapkan diri.

Baca Juga: Elektabilitas Sudah di Atas 50 Persen, Survei Terbaru Temukan Pilpres 2024 Satu Putaran untuk Prabowo-Gibran

"Kami telah fokus pada persiapan pertandingan besok. Semua pemain dan staf kepelatihan siap memberikan kemampuan maksimal untuk meraih poin penuh dan memperbaiki hasil di Padang kemarin," ujar Rahardjo di hadapan awak media, Senin (21/01/2024).

Sekadar catatan, di babak penyisihan Grup 1 dari dua pertemuan, PSMS meraih sekalli imbang dan sekali kekalahan.

Sementara teranyar di Grup X babak 12 besar, Rachmad Hidayat dkk harus merasakan kekalahan 2-0 atas Semen Padang. PSMS butuh kerja keras dan fokus untuk bisa revans.

Menyikapi kekalahan 2-0 di kandang Semen Padang sebelumnya, pelatih 41 tahun itu menyatakan bahwa tim telah melupakan pertandingan tersebut dan kini sepenuhnya fokus pada pertarungan berikutnya.

Baca Juga: Legimin Rahardjo Ditunjuk Sebagai Caretaker, Manajemen PSMS Medan Tak Buru-buru Cari Pelatih Kepala

"Kami belajar dari pengalaman kemarin dan melakukan perbaikan untuk menghadapi Semen Padang. Semoga kami mendapat ridho dan berkah untuk meraih tiga poin," tambahnya.

Mantan kapten PSMS Medan itu juga memberikan penjelasan mengenai pemain yang mengalami akumulasi kartu.

Selain Rahmat Ilahi yang mendapatkan akumulasi kartu (kartu merah) pada laga sebelumnya, ada dua pemain inti yang juga tak bisa turun.

"Selain Rahmat Illahi (kartu merah), kami juga kehilangan Aziz Hutagalung dan Hamdi Sula akibat akumulasi. Kami berharap dukungan dan doa dari suporter serta semua pendukung PSMS," ungkap Rahardjo.

Baca Juga: Ini Alasan PSMS Medan Mendepak Miftahudin Mukson dari Jabatan Pelatih Kepala

Dengan tiga pertandingan tersisa, Rahardjo menyatakan optimisme timnya.

Belum adanya satu tim pun yang lolos ke semi final di Grup X hingga laga pekan ketiga lalu di 12 besar membuat timnya belum menyerah.

"Kami berusaha maksimal untuk memenangkan pertandingan demi melangkah ke babak selanjutnya. Semua tim di grup ini masih memiliki peluang, dan kami akan berjuang untuk lolos ke tahap berikutnya," tegas Legimin.

Kapten PSMS, Rachmad Hidayat menegaskan bahwa tim sudah melupakan pertandingan di Padang dan siap bermain maksimal.

Baca Juga: Pamit dari PSMS Medan, Coach Miftahudin Mukson Doakan Tim Ayam Kinantan Sukses

"Kami optimis bisa meraih kemenangan di tiga pertandingan terakhir dan melangkah ke tahap selanjutnya," kata Hidayat dengan keyakinan. ***

 

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler