Termasuk pengadaan kantor KPU di daerah yang selama ini mendapat fasilitas pinjaman dari Pemkab, Pemkot, hingga KPU yang sama sekali tidak memiliki kantor.
"Kita berharap degan pagu anggaran tersebut KPU semakin bisa bekerja jauh lebih baik dalam penyelenggaraan perwujudan demokrasi di Indonesia," ujar Junimart.
Pada rapat pengambilan keputusan Komisi II DPR menyetujui pagu anggaran KPU RI tahun 2022, sebesar Rp 2.452.965.805.000 dengan alokasi Rp1.947.050.615.000 untuk dukungan manajemen dan Rp 505.915.190.000 untuk penyelenggaraan pemilu dan proses konsolidasi demokrasi.
Komisi II DPR RI juga menyetujui usulan tambahan anggaran yang diajukan KPU RI sebesar Rp 5.608.119.929.000 dan meminta Badan Anggaran DPR RI untuk memenuhi usulan tambahan anggaran tersebut.
Baca Juga: Pemilu 2024, PKPU dan Perbawaslu Harus Mendapatkan Persetujuan Presiden
Sebelumnya, pada rapat pembahasan anggaran Kamis 16 September 2021, KPU RI mengusulkan anggaran di tahun 2022 sebesar Rp 13 triliun.
Usulan itu membuat terjadinya pembengkakan anggaran untuk penyelenggaraan Pemilu 2024 sebesar Rp 86 triliun.
Adapun rincian anggaran tersebut yakni tahun 2021 sebesar Rp8,4 triliun: tahun 2022 sebesar Rp13,2 triliun; tahun 2023 sebesar Rp24,9 ; tahun 2024 sebesar Rp36,5 triliun, dan tahun 2025 sebesar Rp3 triliun. ***